27.12.13

-- desi handbag --




 desi handbag black


desi handbag kumis 


 
desi handbag triangel

-- totebag hana --

totebag hana, hana karena dia sederhana, dan hana artinya bunga, jadi totebag hana adalah totebag sederhana penuh bunga-bunga ;) 
P=25 t= 34 l=10

 
 totebag hana merah

 totebag hana grey

totebag hana biru

totebag hana catur

 totebag hana paris



-- meti pouch --



16.11.13

new nurbay fabric wallet

ini adalah dompet mungil yang nyaman digenggam dan simple.
uk. 9 x 12 cm (dilipat)
penutup karet 
3 slot kartu
1 kantong resleting
1 slot uang kertas




11.9.13

Skuti Fabric Wallet

 




Skuti Fabric Wallet
10 tempat kartu
4 slot uang kertas
penutup karet
ukuran 9,5x18 cm (folded)
Rp 100.000,-

10.9.13

Uki's wallet For Kid



Uki's Wallet. 
6 slot kartu, 1 slot uang kertas, kancing ketip. 
 Uk folded 10x9,5 cm
Rp 65.000


28.8.13

Rapa Fabric Wallet




rapa fabric wallet,
Rp 96.000,- (belum termasuk ongkos kirim dari samarinda.)
uk. p=9,5 t = 15 (folded)
5 tempat kartu
3 slot uang kertas (uang kertasnya harus dilipat)
1 slot kecil untuk menyelipkan catatan kecil
snap button

 


23.8.13

Trisan Fabric Wallet


12 tempat kartu
4 slot uang kertas


 

22.8.13

amanda keychain





ukuran 6 x 12 cm (dilipat)
1 kantong didalam
1 gantungan kunci, 1 gantungan kait
Rp 42.000,-

 

yulia pouch for wedding souvenir



19.8.13

Gun Rose (sold)

*baca: ganros = gantungan bros

hari pertama kerja setelah liburan panjang, membuat gantungan bross sebagai pemanasan. Ganros terbuat dari perca-perca kain dan untuk gantungannya dipakai pembuka minuman kaleng yang dikumpulin selama lebaran kemaren. dengan satu kantong untuk menyimpan sisir, gunting, atau jepitan rambut dan lain-lain

 gantungannya dari bukaan tutup minuman kaleng.

asyik.. masih ada lima tutup lagi yang bisa dikoleksi.. hihi.. soalnya kalengnya belum dibuka ;)

 ternyata tidak mudah membuat patchwork atau menjahit perca-perca ini, membutuhkan banyak waktu dan biaya

 
 penampakan setelah para bros dikumpulkan di gun rose dan penampakan gun rose sblm dikerumuni para bros.

 duh modelnya... wajahnya keliatan separo aja.. ;D
 
(ukuran 15 x 50 cm, tinggi kantong 10 cm)
sekarang para bros tidak berserakan, tidak tertumpuk-tumpuk dan berdesakan di dalam kotak. Dan para ladies yang punya banyak bros tidak akan bingung lagi mau pakai bros yang mana yang sesuai dengan busana, dan yang terpenting adalah tidak bakalan lupa dengan koleksi bros yang lama karena langsung kelihatan nempel di gun rose.. yaa kaaan :)


foto-foto dulu

Nyempetin beres-beres workshop (ceritanya) sekalian foto-foto sebelum besok mulai kerja lagi.. wuaaa... liburan yang suangat puanjang..

 ternyata kalau dikumpulin, stempel ku sudah banyak ya ;)

 menyelesaikan menjahit "bunting" trus langsung dipajang di workshop.
eh sekarang si onthel ngikut jadi properti buat majang tas loh.. daripada dia nganggur, jadi mendingan dia ku kasih kerjaan, "suruh megangin tas" ;D

 Bongkar-bongkar kardus yang berserakan, dan menemukan jam weker jadul yang dulu ku pakai untuk bingkai foto, karena mesin jamnya sudah rusak. trus di atas lemari di kamarku, di rumah orang tuaku ada koper jadul merek samsonite, tapi sayang sebelah kuncinya sudah rusak. dannnnnn aku melihat lagi gantungan kunci backstreet boysku, yang dulu ku terima sebagai hadiah ulang tahun ke-18 dari teman-teman SMA ku yang dibandrol bareng kaset BSB dan kartu pos bergambar wajah semua personil BSB.. wua wua #histeris

okeh...okeh, cukup nostagianya, sekarang saya mau makan dulu... hehe...
inilah Fitria yang sekarang, tepat 17 agustus kemaren, 
i'm turning 34 ;)   MERDEKA !!!
oh iya.. Mohon maaf lahir dan batin ya ;)


26.7.13

Bias Tape Tutorial (tutorial bisban)



Saya sudah lama ya tidak menulis ya. Alasannya?? buanyak dueh ;P Karena sudah kangen berat sama blog ini, makanya sekarang saya kembali lagi, dengan tutorial seru. Seru kenapa? karena tahapannya banyak sehingga foto dan penjelasannya pun banyak. Karena banyak yang bertanya bagaimana caranya pasang bisban (bias tape). Biasanya sih saya langsung kasih link tutorial orang lain yang jumlahnya seambreg di dunia maya (asal ga males carinya) tapi kali ini saya akan membuat tutorial versi saya sendiri, kekurangan dan kelebihannya saya mohon dimaklumi, karena ini adalah cara saya sendiri memasang bisban pada produk-produk saya. Tips dari saya, perhatikan tulisan berwarna birunya ya. Semoga bermanfaat. 

Persiapan :
1. Sesuatu untuk dipasangi bisban (saya disini memakai gantungan kunci dompet STNK).
2. Bisban
3. Benang
4. Jarum Royal Crown
5. gunting

Yuuuk kita mulai..... ;D



Pertama-tama ujung bisban yang biasanya serong/miring kita potong dulu ya. Tidak dipotong juga tidak apa-apa. cukup lipat sedikit mengikuti serongnya kain, jadi ujung bisbannya tetap dalam keadaan miring ya. 
kemudian setelah dipotong lipat gambar atas kanan ya, disetrika biar lebih rapi.
 


Letakkan awal bisban ditempat yang biasanya tidak terlihat/jarang terlihat bila dompet dilipat biar lebih rapi, misalnya pada dompet, saya biasanya menempatkan awal bisban di bagian belakang dompet, tepat di tengah tutup dompetnya. setelah itu jahit dengan jarak 0,7 cm.



karena gantungan kunci dompet yang akan saya pasangi bisban mempunyai sudut kotak (tidak melengkung) maka ada sedikit trik disini, jahit hingga ke ujung, kira 0,7 cm dari ujung belokkan jahitan menuju sudutnya, seperti pada gambar di atas.



Setelah itu lipat hingga membentuk segitiga, kemudian lipat lagi sehingga bisban tepat berada di pinggiran dompet, setrika biar lebih rapi.



kemudian jahit dari ujung seperti pada gambar di atas dengan jarak 0,7 cm yaa..


untuk sudut/bagian yang melengkung, jahit seperti biasa, gunakan jarum pentul sebagai penahan, jika menggunakan bisban yang dipotong serong, maka menjahit bagian melengkung akan menjadi lebih mudah karena kainnya bisa agak melar sehingga gampang bila dilengkungkan, dan hasilnya tidak akan berkerut. menuju akhir jahitan bisban, tumpuk sisa bisban di atas bisban yang awal, lebihkan sisa bisban hingga melewati lipatan segitiga awal bisban, perhatikan gambar atas kanan ya.


Lanjutkan menjahit dengan mesin sampai ujung bisbannya ya.


Naah.. selesai sudah menjahit dengan mesin jahitnya, sekarang waktunya finishing dengan menjahit tangan. ukur benang sepanjang pinggiran dompet, lebihkan sedikit ya. Tujuannya agar tidak kependekan, agar tidak perlu mematikan jahitan dan memulai jahitan lagi. Tujuan berikutnya agar benang tidak kepanjangan, jika kepanjangan akan merepotkan saat menjahit, seringnya benang akan menjadi kusut.


Mulai menjahit di sisi yang berlawan dengan awal mula kita memasang bisban, tujuannya agar ketika sampai pada sambungan bisban, benang sudah tidak terlalu panjang lagi.


 Masukkan jarum dari bawah kain, sedikit di atas jahitan mesin.


Sambil menjahit, lipat sedikit demi sedikit bisban, untuk lebih mempermudah menjahitnya, lebih baik bisban disetrika dulu ya.

Tusukkan jarum ke bisban dengan arah yang tegak lurus, jadi keluar masuk jarum harus benar-benar sejajar baik di kain maupun dibisbannya. Tegak lurus itulah yang menyebabkan jahitan menjadi tidak kelihatan.





arah jahitan


Penampakan setelah dijahit. benangnya tidak kelihatan kan. Nah sekarang lanjutkan menjahitnya ya.


Untuk bagian sudutnya kotaknya, lipat seperti gambar di atas, setrika biar lebih rapi.


Lipat lagi seperti gambar di atas, jangan lupa lipatan sudut inipun harus dijahit juga ya biar lebih rapi.
Setelah sudut tadi kita jahit, tusukkan jarum ke bagian dalam dompet. jadi lipatan sudut bagian dalam dompet juga harus dijahit ya, biar lebih rapi, cara jahitnya tetap sama, yaitu tegak lurus ya.
Taraaa... selesai sudah. Perhatikan bagian sambungannya, lebih rapi kan.
Setelah semuanya selesai, setrika dengan hati-hati hanya bagian bisbannya saja, luar maupun dalam. dengan disetrika jahitan yang agak kurang rapi bisa tertutupi... hehe..

Selamat mencoba, semoga cukup jelas tutorialnya ya.


Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...